SUBANG, kuaksara.com – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyoroti peran penting kasih sayang orang tua dalam membentuk karakter anak saat menghadiri kegiatan Perkemahan Korps Kadet Republik Indonesia (KKRI) Batch 2 di Lanud R. Suryadi Suryadarma, Kalijati, Subang, Minggu (29/9/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh 1.000 pelajar SMK dari berbagai sekolah di Kabupaten Subang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 93 siswa dan siswi terbaik akan diberangkatkan ke Jakarta untuk tampil dalam defile HUT TNI ke-80 pada 5 Oktober mendatang.
Dalam sambutannya, Dedi Mulyadi menyampaikan kekhawatirannya terhadap pola asuh orang tua zaman sekarang.
“Yang hilang dari anak-anak hari ini adalah kasih sayang dari orang tua. Mereka berpikir bahwa dengan memberi uang, semua masalah akan selesai,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kurangnya perhatian emosional dapat membuat anak-anak mencari pelarian, yang tak selalu berujung pada hal-hal positif.
“Ada yang pengembaraannya positif, seperti musik dan olahraga. Tapi ada juga yang negatif, seperti minum-minum, motor brong, dan berkelahi,” jelasnya.
Lebih jauh, Kang Dedi menyinggung tantangan besar yang dihadapi generasi muda Indonesia di tengah kekayaan alam yang melimpah.
“Masih banyak pihak yang ingin negeri ini tidak diisi oleh orang-orang pintar, sholeh, dan hebat. Tetapi justru diisi oleh orang-orang yang mudah diajak bekerja sama untuk menghisap kekayaan alamnya,” tegasnya.
